Suzuki Pajang GW 250 di Tokyo Motor Show 2011

Suzuki Pajang GW 250 di Tokyo Motor Show 2011

 Di gelaran Tokyo Motor Show 2011, Suzuki tidak lupa memajang motor sport turing 250 cc-nya. Suzuki GW 250 yang merupakan produk global ini menjadi salah satu kebanggaan Suzuki.

Motor ini sengaja dikembangkan dan diproduksi di China namun akan dijual di banyak negara di dunia. Bahkan Suzuki Motor Corporation (SMC) lewat press realese yang dengan gamblang menyebutkan kalau GW 250 akan di jual di Eropa, Indonesia dan Amerika Selatan.

Read more »

Yamaha V-Ixion, Meniru KTM RC8

Yamaha V-Ixion, Meniru KTM RC8

 Kesukaan pada dunia MotoGP dan superbike sudah melekat semenjak Wawan Juwanto masih kanak-kanak. Menurut pria asal Banjar Patroman Jawa Tengan ini, motor balap seperti itu sangat macho dan keren. Katanya sesuai dengan jiwa Wawan.

Wawan pun berpikir keras untuk mewujudkan keinginannya ini. Bareng kang Ade sang kreator modifikasi yang menggawangi DART Modified yang juga sohib kentalnya ini, keinginan pun segera terwujud.

Read more »

Siapkan Skubek, TVS Tes Dua Mesin Matik di Indonesia

Siapkan Skubek, TVS Tes Dua Mesin Matik di Indonesia 

 Rencana PT TVS Motor Company Indonesia (TVS-MCI) meluncurkan skubek di pasar Indonesia sudah di depan mata. Bahkan kabarnya pabrikan India ini sedang melakukan pengetesan.

"Untuk skubek ada dua pilihan yang sedang diriset di pasar indonesia," buka Joni Kiswanto selaku Manager Service PT TVS-MCI.

"Yaitu skutik 80 cc dan 110 cc yang sudah beredar di India," lanjutnya. Untuk versi 110 cc besar kemungkinan mesin yang dipakai akan sama dengan mesin yang dipakai TVS Wego.

Skubek yang sudah lebih dulu mengaspal di India ini mesin SOHC satu silinder dengan pendingin udara. Tenaganya mencapai 8 bhp di 7.500 rpm dan dilengkapi transmisi automatik CVT.

Tapi untuk urusan desain, PT TVS-MCI akan punya desain sendiri yang disesuaikan dengan keinginan pasar di Indonesia. Wah jadi penasaran sama skubek India! (motorplus-online.com)

Read more »

Tokyo Motor Show, Komparasi Injeksi Honda Sampai Cerita Beckham

Tokyo Motor Show, Komparasi Injeksi Honda Sampai Cerita Beckham

 

Buat kamu yang sudah enggak sabar dengan MOTOR Plus edisi terbaru, mulai hari ini edisi 667 sudah mulai edar. Sudah pasti sejumlah isu hangat dan menarik kami hadirkan. Lengkap dengan guide yang dibutuhkan biker.

Liputan utama kali ini langsung dari Jepang, tepatnya Tokyo Motor Show. Sejumlah motor-motor konsep ikut dipajang dan dipamerkan di arena ini. Desainnya bisa menjadi sumber inspirasi bagi modifikator lokal lho.

Hal yang paling hangat saat ini adalah hadirnya line up injeksi dari Honda. Karena itu kami melakukan uji komparasi dengan tipe yang karburatornya. Baik untuk Supra X 125 Helm In dan juga Spacy Helm In. Mulai dari tenaga, konsumsi bensin sampai dengan emisinya. Mana yang lebih baik? Untuk jelasnya segera beli edisi terbaru ini Bro.

Read more »

Teknologi Injeksi Honda (bag.3), Injektor Dekat Inlet, Performa Lebih Baik

Teknologi Injeksi Honda (bag.3), Injektor Dekat Inlet, Performa Lebih Baik

 Urusan performa, injeksi step 4 pada Honda Supra X 125 Helm In PGM-FI dan Spacy PGM-FI diklaim lebih baik. Salah satu penyebabnya adalah posisi injektor di throttle body yang lebih dekat dengan intake manifold.

Posisi injektor bisa dekat dengan intake manifold karena throttle body yang baru ini lebih ringkas. Throttle body-nya jadi sepi tanpa Manifold Absolute Pressure (MAP) dan Intake Air Temperature (IAT) sehingga penempatan injektor bisa lebih fleksibel.

Alhasil komponen vital yang tugasnya menyemprotkan bensin ke ruang bakar dipasang pada intake manifold. Jadi, posisinya lebih dekat ke lubang inlet.

"Soal tekanan debit bensin yang disemprot injektor baik step 2 atau 4 masih sama, yaitu 294 kpa atau 3 kg.f/cm²," buka Sarwono Edhi, Technical Training & Service Div. PT Astra Honda Motor (AHM).

"Cuma karena jarak injektor step 4 lebih dekat lubang inlet, keuntungannya efesiensi volumetriknya lebih baik. Gas bakar yang masuk lebih cepat juga padat," lanjutnya.

Sehingga lebih mudah dipantik busi, buntutnya pembakaran lebih sempurna. Pembakaran sempurna menghasilkan performa yang maksimal dan emisi yang lebih ramah lingkungan. (motorplus-online.com)

Read more »