Motor ini memiliki mesin tipe OHC twin pararel dengan karburator ganda dan memakai kecepatan lima speed. Pada masa itu fitur yang digunakan sudah cukup tinggi, CB200 tersebut sudah memakai starter otomatis dan kick starter.
Di Indonesia, CB-Type ini pertama kali masuk tahun 1971 dengan kode Honda CB 100 K1. Motor tersebut masuk melalui Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) sepeda motor Honda yang saat itu masih bernama PT. Federal Motor. Selain CB 100 diproduksi pula tipe dengan kapasitas mesin yang lebih besar yaitu 125cc, 175cc, dan 200 cc. Salah satu line up CB Series setelah CB200 adalah CB250RS. Sepeda motor Honda berkapasitas 250 cc keluaran tahun 80an ini dirancang untuk penggunaan jalan raya. Dengan mesin 4 stroke, empat katup air cooled satu silinder menghasilkan tenaga sebesar 26 daya kudaCB250RS didisain ramping dengan berat keseluruhan hanya 128 kg. Untuk meredam getaran motor sport menengah ini mengaplikasi Balancer Counter Rotating.
Pemakaian disk rem pada sistem pengereman depan dan tipe drum pada rem belakang cukup efektif mengendalikan laju motor yang sampai pada angka 150 km/h tersebut.
Masalah yang sering terjadi pada CB250RS adalah rusaknya koil pengapian di alternator. CDI juga cenderung bermasalah pada pengendaraan jarak jauh. MC.