Gunakan jas hujan yang baik, yang modelnya baju dan celana. Hindari penggunaan jas hujan model ponco, karena sangat tidak aman digunakan saat mengendarai motor.
Gunakan sepatu untuk melindungki kaki kita dari air hujan, lebih bagus yang anti air, atau kalau tidak gunakan sarung sepatu saat hujan yang banyak dijual di pasaran.
Kendarai motor dengan kecepatan rendah untuk menghindari terjadinya gelombang air akibat belahan dari roda depan.
Hindari mengendarai motor di samping mobil saat melewati genangan air, selain bisa terkena cipratan juga keadaan motor akan tidak stabil karena terkena hantaman gelombang air yang ditimbulkan oleh mobil.
Kurangi kecepatan pada saat hujan karena ada kemungkinan air dapat bercampur dengan oli diatas permukaan jalan dan tidak terlihat oleh kita, sehingga akan membuat jalan tersebut menjadi lincin dan dapat membuat ban menjadi slip.
Setelah melewati genangan air, jangan langsung tancap gas motor kita karena kondisi kampas rem yg bisa saja basah oleh air membuat daya cengkramnya berkurang. Coba tekan tuas rem depan dan belakang sedikit demi sedikit dengan berjalan pelan untuk mengeringkan kampas rem yang terkena air.
Usahakan kita bersikap tenang ketika melewati jalan yang tergenang oleh air. Kita bisa memprediksi kedalaman genangan air dengan melihat kondisi di lapangan seperti tortoar atau kendaraan yang sudah melintas di genangan air tersebut. Apabila dimungkinkan, silahkan melewati genangan air, tapi kalau sejak awal sudah diperhitungkan genangan air tidak mungkin dilewati oleh kendaraan kita karena tinggi permukaan air yang diatas atas kemampuan motor kita, jangan memaksakan untuk jalan terus, coba cari jalur alternative lain.