Kamis, 22 Desember 2011

Mengenal Ragam Kunci Kontak Bermagnet

Mengenal Ragam Kunci Kontak Bermagnet

 Pencurian sepeda motor kian marak, salah satu piranti keamanan yang paling efektif mengurangi resiko kehilangan adalah kunci kontak dengan pengaman bermagnet. Hampir semua pabrikan sudah mengaplikasikan jenis ini. Karena beragam tidak ada salahnya kita intip satu persatu fitur dan cara pengoperasiannya. Yuks


Geser Tuas
Pabrikan seperti Honda pun coba melakukan evolusi dalam urusan pengaman lubang kunci atau yang disebut AHM dengan istilah Secure Key Shutter. Pengembangannya, yaitu dengan menerapkan tuas kecil di bagian panel kontak.

Panel ini berfungsi untuk menghemat waktu. Karena untuk menutup lubang kunci, sobat hanya perlu menggeser tuas ini ke arah yang sudah ditentukan. Misal, dari bawah ke atas. Jadi, tidak perlu lagi menggunakan anak kunci untuk mengaktifkannya.

Tapi, tuas ini hanya berfungsi buat menutup saja. Untuk membuka penutup lubang kunci itu, tetap harus menggunakan magnet di anak kunci. Di Honda, panel


Menutup Manual
Pertama kali keluar, key shutter alias penutup lubang kunci di panel kontak masih aplikasi model manual. Artinya, penutup lubang itu kudu digeser pakai bagian ujung teratas anak kunci agar lubang tertutup. Ya, pakai sisi yang mengaplikasi magnet.

Ada 3 magnet berukuran kecil yang terdapat di anak kunci. Magnet yang sama juga ada di bagian panel kontak. Hanya saja, tentu berbeda kutub. Untuk mengaktifkannya, arah magnet harus cocok.

Sistem model ini, sebelumnya diperkenalkan oleh Suzuki dan juga Honda. Setelah itu, pabrikan lain mulai mengikuti. Honda mengawalinya di Honda Supra X125 di tahun 2005. Tetapi, Suzuki lebih dulu di 2004 melalui varian Suzuki Shogun 125.  Kemudian muncul di Yamaha Mio Soul. Yang difoto milik Mio Soul.



Tekan Tombol
Selain berfungsi sebagai penga-man panel kontak dari gangguan maling, juga punya fungsi buat mengamankan lubang kunci dari air. Terutama, dari air hujan yang bisa menyebabkan korosi hingga kebagian dalam lubang. Jadi, punya proteksi lebih tuh!

Pengembangan key shutter juga dilakukan Yamaha. Kondisi ini, bisa dilihat dari panel kunci kontak di Yamaha Xeon 125 misalnya. Sebenarnya, prinsip kerja yang ditawarkan pun hampir sama dengan shutter key model tuas. Tapi bedanya, di Xeon menggunakan tombol.

Tombol ini cukup sobat tekan demi mengaktifkan penutup lubang kunci. Ketika sobat tekan, maka secara otomatis, penutup akan bekerja. Buat membukanya lagi, ya tetap harus gunakan anak kunci secara manual dong!

Otomatis Ketika Dicabut
Pengembangan atau evolusi masih terus dilakukan PT Astra Honda Motor (AHM) melalui varian-varian terbarunya. Makin mempermudah pengendara ketika parkir. Penutup lubang kunci itu akan menutup sendirinya ketika kunci kontak dicabut.

“Memang, tapi akan otomatis bekerja ketika mengunci dalam kondisi kunci setang atau lock,” timpal Sarwono Edhi, instruktur Honda Training Centre PT AHM. Selain mempermudah pengguna, kondisi seperti ini juga untuk mencegah kelalaian rider dalam mengaktifkan fitur. Apalagi, kalau dalam kondisi tergesa-gesa. Suka lupa tuh!

Jadi, fitur otomatis ini tak akan bekerja jika tak dalam posisi lock ya. Kalau dalam posisi off saja, lubang kunci tetap tak tertutup. Buat menutupnya, sobat kudu gunakan anak kunci layaknya kebalikan dari membuka. Panel kunci seperti ini, diadopsi dibeberapa varian. Misalnya Honda Scoopy, Honda Vario CBS Techno atau di Honda Spacy Helm In. (motorplus-online.com)

 

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Design Blog, Make Online Money